Melakukan riset keyword atau kata kunci merupakan langkah penting sebelum menulis artikel website. Riset ini berfungsi untuk mencari dan mendapatkan keyword yang tepat dan akurat. Selain itu juga untuk menentukan keyword apa saja yang cocok untuk digunakan di website.
Cara Mendapatkan Keyword yang Tepat
Memilih keyword atau kata kunci yang tepat ini penting. Sebab kata kunci akan berpengaruh pada performa website di hasil pencarian. Sebagai penulis artikel website Anda harus tahu apa yang sering dicari oleh orang-orang di mesin pencari. Hal ini dilakukan agar bisa menemukan dan mendapatkan keyword yang tepat untuk website tersebut.
Misalnya saja Anda telah menemukan kata kunci populer yang berhubungan dengan konten website. Maka Anda harus tahu peta persaingan dari kata kunci tersebut, misalnya :
- Tingkat kesulitan untuk berada di urutan pertama hasil pencarian itu berapa.
- Artikel seperti apa yang bisa berada di halaman pertama hasil pencarian.
- dll.
Sebaiknya Artikel yang ditulis di website harus muncul di halaman pertama hasil pencarian search engine. Hal ini supaya lebih banyak mendatangkan pembaca artikel tersebut. Data penelitian menyebutkan sekitar 75 persen orang hanya membuka atau membaca artikel di page one hasil pencarian search engine.
Akan lebih bagus lagi, jika artikel Anda ada di posisi pertama hasil pencarian. Sebab urutan artikel akan mempengaruhi hasil perolehan klik. Seperti artikel urutan :
- pertama mendapatkan 30 persen klik,
- kedua mendapatkan 15 persen klik, dan
- ketiga mendapatkan 10 persen klik.
Dengan memilih dan menggunakan keyword yang sesuai, maka website akan mudah berada di urutan teratas dari hasil pencarian. Lalu bagaimana cara mencari dan mendapatkan keyword yang tepat untuk meningkatkan relevansi konten?
Dalam pencarian keyword ini juga digunakan untuk keyword LSI. Berikut beberapa cara mencari dan mendapatkan keyword yang tepat untuk website secara mudah :
a. Gunakan Fitur Autocomplete
Anda tentu pernah mendapatkan rekomendasi keyword saat melakukan pencarian di Google? Ini adalah fitur Autocomplete atau bisa disebut juga dengan google sugestion. Fitur ini berfungsi untuk mempermudah Anda saat melakukan pencarian. Fitur ini pun bisa memberi gambaran mengenai kata-kata yang sering dicari para pengguna Google.
Anda bisa memakai rekomendasi keyword yang ditampilkan oleh Google Autocomplete sebagai referensi ketika bikin konten. Kata kunci yang bisa Anda ambil bukan hanya dari rekomendasi di kolom search saja. Tapi juga kata kunci yang didapat dari hasil “penelusuran terkait” yang biasanya berada di bawah halaman pencarian.
Contoh:
Anda ingin membuat konten tentang cara membuat website. Oleh karenanya Anda harus mencari dan mendapatkan keyword yang tepat seputar cara membuat website. Anda akan tahu apa yang sering dicari para pengguna Google dengan memasukkan kata kunci. Misalnya kita akan mencari hasil pencarian “cara membuat website”:
Selain itu ada juga rekomendasi kata kunci lainnya scroll ke bagian terbawah halaman pencarian :
Meskipun terkadang rekomendasi antara yang di atas dengan yang dibawah sama tapi ada beberapa yang berbeda. Oleh karenanya ambil semua kata kunci yang tersedia dari hasil rekomendasi dari google tersebut.
Jangan ragu untuk berkreasi dengan variasi kata saat memakai fitur Autocomplete dari google ini. Bisa juga menggunakan kata-kata yang memicu pertanyaan, seperti “bagaimana cara bikin website” atau “benarkah buat website mudah”. Anda akan menemukan ide-ide yang tak terpikirkan sebelumnya.
Manfaatkan Kotak “Orang juga bertanya…”
Salah satu fitur Google lainnya yang berguna untuk mendapatkan keyword yang tepat adalah kotak “Orang juga bertanya…” di hasil pencarian. Kotak ini menampilkan beberapa pertanyaan orang-orang terkait kata kunci yang Anda masukkan di Google.
Saat Anda mengklik salah satu pertanyaan di kotak tersebut, Google akan menampilkan lebih banyak pertanyaan lagi di bawahnya. Jadi, jika Anda merasa masih belum menemukan keyword yang pas, klik saja pertanyaan tersebut sampai menemukan kata kunci yang diinginkan.
Dan jangan lupa, selalu perhatikan relevansi dari tiap keyword yang akan digunakan. Tak semua kata kunci harus Anda masukkan dalam konten. Carilah keyword yang sekiranya paling cocok untuk Anda masukkan ke dalam konten Anda.
b. Google Keyword Planner (GKP)
GKP merupakan alat riset keyword yang dimiliki oleh Google. Sebenarnya fungsi utama GKP yaitu untuk membantu para pengguna iklan google (Google Ads) dalam mencari keyword ketika membuat iklan.
Tapi Anda dapat menggunakannya untuk mencari dan mendapatkan keyword yang tepat juga. Untuk dapat menggunakan GKP, Anda harus bikin akun Google Ads lebih dulu. Selengkapnya bisa lihat di artikel “Panen Kata Kunci dengan Google Keyword Planner”.
c. Ubersuggest
Ubersuggest ialah salah satu alat riset keyword terbaik yang dapat Anda pakai secara gratis. Ubersuggest akan memberikan informasi tentang :
- berapa besar volume pencarian keyword,
- kadar kesulitan keyword, dan
- saran keyword terkait yang dapat dipakai.
Cara mencari dan mendapatkan keyword yang tepat dengan Ubersuggest pun cukup mudah, yaitu :
- Buka situs Ubersuggest
- Di halaman utama Ubersuggest, ketikkan topik utama Anda, misalnya Cara Membuat Website. Ubah negaranya ke Indonesia. Lalu klik “Search”.
- Maka hasilnya seperti gambar di bawah:
Di sini Anda tak hanya melihat volume pencarian bulanan dan tingkat persaingan atau kompetisinya saja. Anda juga bisa melihat tren pencarian masing-masing keyword pada kolom “Trend”. Pastikan keyword yang Anda pilih punya tren yang positif dalam 12 bulan terakhir.
Selain itu Anda juga bisa mencari keyword dari halaman dengan peringkat terbaik menggunakan tools ini. Jadi dengan menggunakan Ubersuggest memungkinkan Anda untuk mencari keyword di dalam konten.
Ikuti langkah-langkah berikut untuk mengetahui caranya:
- Sama seperti di atas.
- Scroll ke bawah sampai ke bagian “Content Ideas”.
- Pilih artikel “Search Visit” dan “Social Share” dengan jumlah yang tinggi.
- Kemudian Anda klik “Keywords”.
- Anda akan melihat daftar keyword yang dipakai pada konten yang dipilih.
Sayangnya, karena tools untuk mendapatkan keyword yang tepat ini gratis, sehingga masih banyak batasan untuk pemakaiannya. Misalnya, Anda tak dapat mensortir konten berdasarkan jumlah trafik (traffic) dan backlink.
Sehingga, Anda harus mengecek setiap variabelnya satu-persatu. Selain itu, evaluasi keyword dan backlink maksimal hanya ada 7 konten saja yang. Jadi cukup susah untuk melakukan riset keyword secara lebih mendalam dengan alat ini.
d. Keyword Shitter
Cara mencari dan mendapatkan keyword yang tepat dengan menggunakan Keyword Shitter cukup sederhana. Berikut ini caranya
- Anda ketik keyword yang diinginkan di kotak yang tersedia
- Lalu klik “Hit Keywords!”.
- Tunggu tools riset keyword ini berhenti sendiri atau klik tombol “Stop” bila ingin menghentikan pencarian keyword
- Nanti akan tersedia berbagai saran kata kunci yang bisa Anda pakai. Biasanya rekomendasi kata kunci dengan tools ini berupa long tail keyword.
e. Keyword.Io dan KeywordTool.Io
Kedua tools ini beda situs namun memiliki fungsi yang sama yaitu riset kata kunci. Untuk cara riset keyword yang tepat dengan menggunakan Keyword(dot)Io dan KeywordTool(dot)Io cukup mudah. Berikut caranya :
- Anda masukkan keyword yang ditargetkan
- Pilih lokasi yang diinginkan
- Klik “Search!”.
- Tunggu hingga tools selesai menampilkan keyword
- Save atau daownload keyword yang direkomendasi.
f. Google Trends
Google tidak hanya menyediakan mesin pencarian atau search engine). Google pun menyediakan tool untuk melakukan riset supaya mendapatkan keyword yang tepat. Tool ini disebut dengan Google Trends. Kabar bagusnya, layanan google trends tersedia secara gratis bagi para penggunanya.
Anda bisa mengatur wilayah sesuai negara yang ditargetkan. Untuk percobaan ini, kami menggunakan Google Trends Indonesia. Berikut merupakan hasil percobaan kami dengan menggunakan kata kunci “cara membuat website”:
Anda akan memperoleh grafik pergerakan keyword yang ditarget. Google Trends menyediakan grafik pergerakan keyword mulai dari 1 jam hingga 5 tahun terakhir. Jadi Anda dapat melihat naik turunnya popularitas sebuah kata kunci dari waktu ke waktu.
Google Trends memberikan rekomendasi kata kunci relevan. Rekomendasi ini berupa long tail keyword yang masih berhubungan dengan kata kunci yang Anda cari secara real time.
Baca juga : Panduan Menggunakan Google Trends
Sekian info terkait dengan Cara Mendapatkan Keyword yang Tepat dan Akurat, kami harap post ini berguna buat Anda. Mohon post riset kata kunci ini diviralkan supaya semakin banyak yang memperoleh manfaat.
Referensi: Jasa Pembuatan Artikel LBO Berkualitas