Menu Security pada cPanel Website

Faktor keamanan menjadi hal yang krusial untuk diperhatikan dan patut Anda jadikan salah satu prioritas. Ketika website mengalami serangan, website yang telah dilengkapi dengan sistem keamanan akan cenderung lebih aman. Selain itu juga bisa meminimalisir potensi kerusakan website yang masif. Oleh karena itu sebagai pemilik website Anda harus mengerti seluk beluk menu Security pada cPanel Website.

Menu Security pada cPanel Website

Untuk lebih jelasnya mengenai menu security cPanel, simak ulasan berikut ini.

a. SSH Access

SSH Access menjadikan aktivitas transfer file lebih aman dan memungkinkan Anda login ke server website dari jarak jauh via internet.

b. IP Blocker

Digunakan untuk melakukan blokir terhadap alamat IP yang aktivitasnya mencurigakan dan cenderung dapat berpotensi untuk merusak website.

Cara Penggunaan IP Deny Manager pada cPanel

Anda dapat memblokir alamat IP tertentu agar ridak dapat membuka website Anda. Caranya ada di tutorial berikut ini :

Memasukkan Alamat IP ke dalam Daftar Blokir

1. Masuk ke menu Security pada halaman utama cPanel Anda.
2. Lalu klik IP Address Deny Manager.
3. Masukkan alamat IP yang ingin diblok pada kolom isian.
4. Lalu klik tombol Add.
5. Anda akan mendapatkan notifikasi apabila IP tersebut telah berhasil diblok.
6. Klik tombol “Go Back” buat kembali ke halaman sebelumnya.

Menghapus Alamat IP dari Daftar Blokir

1. Alamat IP yang sudah Anda blok akan muncul pada daftar.
2. Klik tombol delete bergambar silang pada baris alamat IP yang dimaksud, apabila mau menghapusnya. Hal ini supaya alamat tersebut bisa mengakses website Anda kembali.
3. Lalu Anda akan diarahkan ke halaman utama.
4. Klik tombol Remove IP buat menghapus alamat IP tersebut dari daftar blokir.
5. Selesai Anda akan menerima notifikasi apabila IP telah berhasil dihapus dari daftar blokir.
6. Silakan klik tombol “Go Back” buat kembali ke halaman sebelumnya.
7. Anda bisa melihatnya pada daftar, alamat IP yang tadi diblok sudah tidak ada lagi.

c. SSL/TLS

Fitur di menu security cPanel ini memungkinkan Anda buat mendapatkan :

• sertifikat SSL,
• permintaan penandatanganan sertifikat, dan
• kunci pribadi SSL.

SSL memungkinkan Anda buat mengamankan website. Sehingga informasi dari website seperti username & password login, nomor kartu kredit, dsb dikirim dalam bentuk yang sudah terenkripsi.

d. Hotlink Protection

Fitur ini buat mencegah website lain untuk secara langsung memuat data dari website Anda. Contoh kasus, saat seseorang menautkan gambar dari website Anda untuk dimuat di websitenya. Saat ada orang yang mengunjungi website lain tersebut, gambar akan dimuat dari website Anda dan dengan menggunakan bandwidth Anda.

Cara Pasang Hotlink Protection di cPanel

Fitur Hotling Protection pada cPanel berguna untuk mencegah agar orang lain tidak dapat membuat link langsung menuju file gambar yang ada di website Anda. Cara ini sangat efektif terutama kalau Anda punya gambar dengan hak cipta. Di samping itu juga berguna buat mengurangi pemborosan bandwidth keluar pada website Anda.

Tutorialnya dapat Anda simak berikut ini :

1. Buka halaman utama cPanel.
2. Klik Hotlink Protection pada menu Security.
3. Kalau memasukkan alamat website pada daftar ini, berarti Anda mengizinkan file dalam website tersebut buat diakses/dihubungkan oleh orang lain. Kolom isian ini berisi alamat website yang Anda miliki dan secara default dimasukkan oleh sistem. Jangan khawatir, Anda dapat menghapusnya jika menginginkan.
4. Masukkan ekstensi file yang ingin Anda blok aksesnya pada website Anda. Perhatikan checkbox pada bagian bawah kolom isian ini. Beri tanda centang kalau Anda masih mengizinkan orang lain untuk membuat direct link file di website Anda. Jika mereka mengetahui URL file yang dimaksud.
5. Masukkan alamat URL pada kolom isian ini. User yang meminta request untuk file di website Anda akan di-redirect ke halaman selanjutnya. Jika semua pengaturan sudah Anda lakukan, klik tombol Submit.
6. Sukses! Hotlink Protection Anda kini telah aktif. Klik Go Back untuk kembali ke halaman sebelumnya.
7. Anda dapat menonaktifkannya dengan meng-klik tombol Disable.

e. Leech Protection

Fitur Leech Protect membuat Anda dapat mencegah pengunjung website memberikan password mereka secara publik ke area terbatas di website.

f. SSL/TLS Status

Digunakan untuk melihat status SSL dari domain Anda.

Cara Pasang Password pada Direktori di cPanel (Protect Direktories)

Direktori dalam cPanel Anda dapat diproteksi menggunakan password. Tentu ini akan membuat data Anda tersimpan lebih aman, mengingat hanya orang-orang tertentu saja yang mengetahui password tersebut yang dapat membukanya. Berikut adalah tutorialnya :

• Masuk ke menu Security pada halaman utama cPanel Anda.
• Kemudian pilih Password Protect Directories.
• Kemudian pilih direktori yang Anda inginkan.
• Klik tombol Go.
• Selanjutnya, Anda perlu memilih folder yang ingin dilindungi menggunakan password. Klik folder tersebut untuk melanjutkan.
• Pada halaman Password Protect Directories ini Anda harus mencentang tick box pada bagian “Password protect this directory”.
• Kemudian masukkan nama direktori pada kolom isian yang ada.
• Jika sudah, klik tombol Save.
• Akan ada halaman notifikasi setelah berhasil.
• Klik tombol “go back” buat kembali ke halaman sebelumnya.
• Scroll sedikit ke bawah, Anda akan menemukan kolom isian Create User.
• Masukkan username dan password yang Anda inginkan.
• Kemudian klik tombol Add or Modify The Authorized user.
• Selesai! Authorized user akan muncul pada kolom daftar.

Baca juga : Menu Metrics pada cPanel

Mau belajar lebih dalam mengenai menu security cPanel? Anda bisa belajar dengan Sekolah Digital Marketing Indonesia

Demikian informasi terkait dengan Menu Security pada cPanel Website, kami harap post kali ini bermanfaat buat Anda. Mohon post seputar cPanel ini disebarluaskan supaya semakin banyak yang mendapatkan manfaat.